Senin, Juni 27, 2022
  • Login
No Result
View All Result
Inkes.id
  • Info Kesehatan
  • Penyakit
  • Parenting
  • Tips
Inkes.id
  • Info Kesehatan
  • Penyakit
  • Parenting
  • Tips
No Result
View All Result
Inkes.id
  • Info Kesehatan
  • Penyakit
  • Parenting
  • Tips
Home Penyakit

Parasit Entamoebae Histolytica Sebabkan Amebiasis, Kenali Cara Penularannya

by Inkes.id
Kamis, 17/06/2021
A A
Inkes.id - Parasit Entamoeba Histolytica merupakan sejenis golongan protozoa usus yang hidup di jaringan usus besar manusia.

Ilustrasi (Foto: Istimewa)

Inkes.id – Parasit Entamoebae Histolytica merupakan sejenis golongan protozoa usus yang sering hidup sebagai mikroorganisme komensal (apatogen) di jaringan usus besar manusia. Parasit ini dapat menyebabkan penyakit amebiasis.

Dilansir dari Cekricek.id, parasit ini menginfeksi tubuh manusia melalui air minum yang tidak higienis, makan makanan yang terkontaminasi, serta hubungan intim anal dengan orang yang terinfeksi.

Baca Juga

Berisiko Terpapar Covid-19 dengan Gejala Berat, Kemenkes Izinkan Vaksinasi untuk Ibu Hamil

Kemenkes Pastikan Efektivitas Vaksin Tak Berpengaruh Akibat Terlambat Dapatkan Dosis Kedua

Parasit Entamoebae Histolytica ini juga dapat masuk ke dalam tubuh manusia melalui kulit saat seseorang bersentuhan dengan tinja yang terkontaminasi oleh parasit tersebut.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Amebiasis terjadi ketika parasit E. histolytica masuk ke dalam tubuh dan menetap di dalam usus.

Berikut cara penularan E. histolytica:

  • Mengonsumsi makanan dan minuman yang terkontaminasi histolytica
  • Bersentuhan dengan tanah, air, pupuk, atau tinja yang terkontaminasi histolytica
  • Bersentuhan dengan benda yang terkontaminasi histolytica, termasuk dudukan toilet
  • Melakukan seks anal dengan penderita amebiasis

Biasanya, larva E. histolytica berada pada kondisi tidak aktif jika berada di air, tanah, pupuk, atau tinja penderita. Namun, begitu masuk ke dalam tubuh, larva E. histolytica akan menjadi aktif (trofozoit).

Larva aktif akan berkembang biak di saluran pencernaan, kemudian bergerak dan menetap di dinding usus besar.

Seseorang yang sering bepergian ke negara tropis atau daerah yang memiliki banyak kasus amebiasis berisiko terinfeksi parasit ini. Jika sudah terinfeksi E. histolytica, beberapa faktor berikut dapat membuat infeksi jadi semakin parah:

  • Kecanduan alkohol
  • Menggunakan obat kortikosteroid dalam jangka waktu yang lama
  • Mengalami malnutrisi
  • Menderita kanker
  • Sedang hamil

Salah satu contoh, orang yang mengalami penyakit itu adalah seorang pria asal Prancis. Ia menderita penyakit tersebut setelah berhubugan imtim dengan istrinya.

Page 1 of 2
12Next
Tags: AmebiasisEntamoeba HistolyticaInfo KesehatanUsus
ShareTweetSendShareSend

RELATED ARTICLE

Inkes.id - Campomelic Dysplasia merupakan kelainan langka yang memengaruhi perkembangan kerangka, sistem reproduksi, dan bagian tubuh lainnya.

Mengenal Campomelic Dysplasia, Penyakit Langka yang Dialami Putri Joanna Alexandra

Inkes.id - Gigi berlubang tentunya tidak bisa dianggap sepele, bahkan hal ini bisa memicu penyakit jantung. Disarankan menjaga gigi dan gusi.

Gigi Berlubang Bisa Sebabkan Sakit Jantung, Cek Penjelasannya di Sini

Inkes.id - Febris Konvulsi merupakan kejang pada anak yang dapat disebabkan oleh lonjakan suhu tubuh (demam) atau disebut juga demam kejang.

Mengenal Febris Konvulsi, Penyakit Demam Kejang pada Anak

Inkes.id - Natasha Visyaka Putri (3) atau yang akrab disapa Tasha tak seberuntung anak-anak lainnya, ia mengidap penyakit Febris Konvulsi.

Cerita Natasha, Bocah 3 Tahun yang Idap Penyakit Febris Konvulsi

POPULAR

Inkes.id - Rawat Inap (Ranap) di Semen Padang Hospital (SPH) memiliki lima kategori, mulai dari Kelas 3, kelas 2, VIP hingga VVIP.

Rawat Inap di Semen Padang Hospital, Ini Fasilitas Masing-masing Kelas, Juga Ada Ruang Khusus Keluarga

Inkes.id - Rumah Sakit Islam (RSI) Siti Rahmah Padang merupakan salah satu Rumah Sakit Swasta di Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar).

Ini Layanan Unggulan Rumah Sakit Islam Siti Rahmah Padang

Inkes.id - Rawat Inap (Ranap) di Semen Padang Hospital (SPH) memiliki lima kategori, mulai dari Kelas 3, kelas 2, VIP hingga VVIP.

Daftar Lengkap Dokter Gigi di Semen Padang Hospital

Inkes.id - Rawat Inap (Ranap) di Semen Padang Hospital (SPH) memiliki lima kategori, mulai dari Kelas 3, kelas 2, VIP hingga VVIP.

Daftar Lengkap Dokter Kulit dan Kelamin di Semen Padang Hospital

Inkes.id - Natasha Visyaka Putri (3) atau yang akrab disapa Tasha tak seberuntung anak-anak lainnya, ia mengidap penyakit Febris Konvulsi.

Cerita Natasha, Bocah 3 Tahun yang Idap Penyakit Febris Konvulsi

Cekricek Network

Selebkita.com | Kabarkabari.id | Kalamakan.com | Cektips.com | Suluah.com | Ototekno.id | Liniekonomi.com | Sainskita.com | Badata.id | Inkes.id | Pesonapuan.com | Ceritahits.com | Invesco.id | Cekhukum.com

Follow Kami

  • About Us
  • Editorials
  • Contact Us
  • Privacy
  • Index

©2021 Inkes.id | All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • Info Kesehatan
  • Penyakit
  • Parenting
  • Tips

©2021 Inkes.id | All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In